Show My Profiles Or My Profiles on Facebook »

Selasa, 30 November 2010

Leukimia, Penyakit Kanker Darah

Di Amerika Serikat, penyakit kanker darah atau yang kita kenal sebagai leukemia (atau penyakit leukimia) menduduki urutan kelima sebagai penyakit terbanyak dengan angka kejadian sekitar 12-15 per 100.000 penduduk. Hal ini tentu sangat mengkhawatirkan. 
Negara semaju Amerika Serikat saja bisa mengalami hal yang demikian. Lalu, bagaimana juga dengan di Indonesia? Mungkinkah bisa lebih baik? Ternyata, di Indonesia, leukemia menduduki urutan ke-6 sebagai penyakit ganas yang sering terjadi.
Sebenarnya, apa sih penyakit leukemia itu? Mengapa juga penyakit ini disebut sebagai kanker darah? Uraian berikut akan menjawab semuanya.

Pengertian Leukemia
Leukemia adalah kanker yang terjadi pada sel-sel darah (sel darah putih). Leukemia biasanya dimulai dari sumsum tulang, tempat dibentuknya sel-sel darah itu sendiri.
Pada saat itu, sel-sel darah putih yang seharusnya berfungsi dalam sistem pertahanan tubuh berubah dan berproduksi secara banyak serta tidak terkontrol.

Gejala Leukemia
Gejala-gejala yang terjadi jika seseorang terkena kanker darah atau leukemia di antaranya adalah anemia, pendarahan, infeksi, pembengkakan kelenjar getah bening, sakit yang berlebihan; demam dan berkeringat di malam hari; sakit kepala; sakit tulang dan sendi; sangat lemas dan lemah; dan turun berat badan secara drastis.

Tipe-tipe Leukemia
Leukemia mempunyai beberapa jenis tipe yang berbeda-beda. Penggolongannya didasarkan pada kecepatan dan jenis sel darah putih yang terlibat.
  • Acute Lymphoblastic Leukemia (ALL). Yaitu, suatu bentuk leukemia parah dan cepat prosesnya. Ia melibatkan jenis sel darah putih limfosit. Penderita ALL akan merasakan sakit dalam waktu yang cepat. ALL ini banyak terjadi pada anak-anak. Meskipun begitu, orang dewasa juga bisa terkena ALL.
  • Acute Myelogenous Leukemia (AML). Yaitu, suatu bentuk leukemia parah dan cepat prosesnya yang melibatkan jenis sel darah putih myelosit. Penderita AML akan merasakan sakit dalam waktu yang cepat. AML ini diderita oleh anak-anak dan orang dewasa.
  • Chronic Lymphoblastic Leukemia (CLL). Yaitu, suatu bentuk leukemia yang agak lambat prosesnya yang melibatkan sel darah putih limfosit. Penderita bahkan jarang merasakan gejala yang terjadi. CLL banyak diderita oleh orang dewasa yang umurnya lebih dari 55 tahun.
  • Chronic Myelogenous Leukemia (CML). Yaitu, suatu bentuk leukemia yang aga lambat prosesnya yang melibatkan sel darah putih myelosit. Penderita juga kadang tidak merasakan gejala. CML ini juga sering diderita orang dewasa.
Penyebab Leukemia
Seperti halnya penyakit kanker yang lain, penyebab leukemia juga tidak jelas. Yang ada hanyalah beberapa faktor yang membuat berisiko terkena penyakit ini. Di antaranya adalah radiasi; zat-zat kimia karsinogenik (penyebab kanker); kemoterapi tertentu; memiliki down syndrome (penyakit keterbelakangan) atau beberapa jenis penyakit genetis; dan juga rokok.

Pengobatan Leukemia
Pengobatan leukemia yang banyak dilakukan di antaranya adalah kemoterapi dengan menggunakan obat-obatan; terapi sinar (terapi radiasi); terapi biologi; operasi bedah (pengangkatan limpa); dan transplantasi sumsum tulang.

Pencegahan Leukemia
Pencegahan efektif dan efisian untuk leukemia belumlah ada, seperti halnya kanker-kanker yang lain. Kita hanya bisa menghindari besarnya faktor risiko saja, misalnya tidak merokok; mengurangi atau mencegah konsumsi zat karsinogenik; menghindari pemaparan radiasi sinar tertentu; menjalani pola hidup seimbang; dan rajin berolahraga.

0 komentar:

Indonesian Freebie Web and Graphic Designer Resources Indonesian Freebie Web and Graphic Designer Resources